IKUTI PERKEMBANGAN JADWAL INFORMASI CPNS TAHUN 2015, JANGAN SAMPAI ANDA KETINGGALAN INFORMASI, LIKE FB DIPLACE UNTUK BERLANGGANAN INFORMASI CPNS MELALUI FACEBOOK ANDA.



Baca juga : Lowongan Kerja Medan

Kaltara Butuh 300 Pegawai Negeri Sipil (PNS)


Diplace - CPNS Tahun 2014 Kalimantan Utara | Di tahun 2014 ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara sedang membutuhkan 300 Pegawai Negeri Sipil (PNS) guna menjalankan operasional dan pelayanan publik. Jumlah pegawai daerah pemekaran baru dari daerah induk Kalimantan Timur ini masih berjumlah 295 personel.

“Pemprov Kalimantan Utara (Kaltara) menargetkan memiliki pegawai 700 orang. Saat ini baru 295 orang, sehingga ada lowongan 405 orang yang dibuka untuk menjadi pegawai Pemprov Kaltara,” ujar Pelaksana Pejabat Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie, Rabu (29/1/2014).

Persiapkan diri anda dari sekarang, Penerimaan CPNS 2014 akan segera dilaksanakan, pelajari prediksi soal-soal CPNS terlengkap disini : Kumpulan Prediksi Soal-Soal CPNS Terbaru.

Kaltara terdiri dari Kabupaten Nunukan, Malinau, Bulungan, Kota Tarakan dan Tana Tidung.
Sejak awal mula terbentuknya provinsi baru ini, Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) telah terpisah dari Kaltim berkat kebijakan ini dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono yang dibantu pula Gubernur dan DPRD Kaltim. kebijakan DIPA Kaltara terpisah dari Kaltim, menurut Irianto, maka pemerintah Kaltara bisa membayar gaji pegawai sendiri, membiayai operasional pelayanan publik, melaksanakan kegiatan sosial dan pertanian.

“Hanya saja Kaltara masih belum bisa untuk  membangun infrastruktur skala besar karena anggaran DIPA sudah diarahkan seperti Rp72 miliar untuk BOS (Biaya Operasional Sekolah),” katanya.

Kaltara berkedudukan ibu kota di Bulungan ini telah mendapat kucuran anggaran dari APBN sebesar Rp1,6 triliun. Anggaran termasuk dana bagi hasil dari pusat itu untuk belanja pegawai, operasional, membangun sarana perkantoran. Sedangkan total anggaran diterima 4 kabupaten dan 1 kota di Kaltara mencapai Rp 7 triliun, dengan Kabupaten Malinau menjadi daerah yang menerima DIPA terbesar yakni sebesar Rp 1,4 triliun.

“Pemprov Kaltara belum memiliki Pendapatan Asli Daerah (PAD), sehingga pembangunan infrastruktur belum bisa dilaksanakana. Anggaran Kaltara masih untuk operasional dan mendukung pelayanan publik hingga 2013. Kalau sudah ada PAD, baru leluasa membangun infrastruktur yang dibutuhkan di daerah,” jelas Irianto. Sumber Solopos.com

Persiapkan diri anda dari sekarang, CPNS 2014 akan segera dilaksanakan, pelajari prediksi soal-soal CPNS terlengkap disini : Prediksi Soal-Soal CPNS Terbaru.